BOJONEGORO – Dalam semangat kemanunggalan yang kuat antara TNI dan rakyat, jajaran TNI dari Koramil 0813-09/Sumberrejo bersama masyarakat Desa Margoagung, Kecamatan Sumberrejo, Kabupaten Bojonegoro, menggelar karya bakti pembangunan pondasi Musholla Baitul Mukminin di Dusun Nglandean, Jumat (9/5/2025).
Kegiatan tersebut menandai kolaborasi erat antara aparat teritorial dan warga dalam mewujudkan sarana ibadah yang representatif bagi masyarakat sekitar. Dipimpin langsung oleh Babinsa Desa Margoagung, Peltu Agus Suyanto, para anggota TNI terlibat aktif dalam proses pengecoran pondasi musholla yang akan menjadi pusat kegiatan spiritual sekaligus edukatif bagi warga setempat.
"Dalam situasi damai, kehadiran TNI di tengah masyarakat merupakan wujud pengabdian kami. Melalui kegiatan ini, kami tidak hanya membantu secara fisik, tetapi juga memperkuat jalinan emosional antara tentara dan rakyat," ungkap Peltu Agus Suyanto. Ia menambahkan, keterlibatan TNI dalam kegiatan sosial semacam ini juga merupakan bagian dari ibadah dan pengabdian kepada bangsa.
Menurut Peltu Agus, karya bakti ini menjadi momentum penting dalam membangun kebersamaan lintas elemen masyarakat, serta mempertegas eksistensi TNI sebagai bagian yang tidak terpisahkan dari kehidupan rakyat.
“Di samping tanggung jawab moral kepada masyarakat, kami juga memiliki tanggung jawab spiritual kepada Tuhan dan tanggung jawab institusional kepada pimpinan,” tegasnya.
Baca juga:
Ketua Takmir Musholla Baitul Mukminin, H. Mangil, menyampaikan apresiasi mendalam atas keterlibatan aktif para Babinsa dan warga dalam pembangunan musholla tersebut. Ia menekankan bahwa kehadiran TNI tidak hanya memberikan bantuan tenaga, tetapi juga menumbuhkan semangat kolektif di antara warga.
"Selain sebagai tempat ibadah, Musholla Baitul Mukminin akan menjadi ruang pembelajaran dan pembinaan moral masyarakat. Maka dari itu, pembangunan ini sangat penting dan kami bersyukur atas dukungan semua pihak," ujar H. Mangil.
Lebih lanjut, ia berharap sinergi antara aparat TNI dan masyarakat seperti ini dapat terus terpelihara dan menjadi inspirasi dalam membangun kehidupan sosial yang harmonis.
Kegiatan gotong royong ini menjadi bukti bahwa kolaborasi antara institusi negara dan masyarakat mampu melahirkan manfaat nyata serta memperkuat fondasi sosial di tingkat akar rumput.
REDAKSI
