Home Daerah

TMMD 125 Bojonegoro Gelar Pembinaan Anggota Linmas Desa Soko

by Media Rajawali - 18 Agustus 2025, 22:39 WIB

  • Oleh : Budi Hartono 

BOJONEGORO – Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-125 di Kabupaten Bojonegoro tidak hanya difokuskan pada pembangunan infrastruktur, tetapi juga menyentuh aspek nonfisik berupa pembinaan masyarakat. Salah satunya terlihat dalam kegiatan yang digelar pada Senin (18/8/2025) di Balai Desa Soko, Kecamatan Temayang, berupa pembekalan bagi anggota Satuan Perlindungan Masyarakat (Satlinmas).

Kegiatan tersebut diinisiasi oleh Pemerintah Kabupaten Bojonegoro melalui Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP), dengan dukungan penuh dari jajaran TNI dan Polri. Hadir dalam kesempatan itu antara lain Kabid SDA dan Perlindungan Masyarakat Satpol PP Bojonegoro, Agus Setiadi Rakhman, SH., MM., Bati Tuud Koramil 0813-24/Temayang, Peltu Didik Supriyono, Ps. Kanit Binmas Polsek Temayang, Aiptu Dedi Hariyanto, Kepala Desa Soko, Muhammad Johan Hariyoko, serta anggota Satgas TMMD 125 Kodim 0813 Bojonegoro.

Menurut Agus Setiadi Rakhman, pembinaan ini ditujukan untuk memperkuat kapasitas dan peran Linmas dalam menjaga keamanan, ketertiban, serta membantu penanggulangan bencana di tingkat desa. “Linmas adalah garda terdepan di desa. Dengan pembinaan ini, kami berharap mereka dapat melakukan deteksi dini, patroli, serta pengamanan sehingga tercipta lingkungan yang aman dan kondusif,” ujarnya.

Ia juga menekankan bahwa kehadiran TMMD menjadi momentum sinergitas antara TNI, pemerintah daerah, dan masyarakat. Menurutnya, kombinasi antara program fisik dan nonfisik akan memberikan dampak nyata dalam percepatan pembangunan serta peningkatan kesejahteraan warga desa.

Baca juga:

Bati Tuud Koramil 0813-24/Temayang, Peltu Didik Supriyono, menambahkan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk kolaborasi nyata antara TNI, Polri, dan pemerintah daerah. “Pembekalan ini bukan hanya sekadar pelatihan teknis, tetapi juga motivasi agar anggota Linmas bersemangat menjaga keamanan dan ketertiban di lingkungannya,” jelasnya.

Materi yang diberikan meliputi tugas pokok Linmas, latihan dasar baris berbaris, pembekalan tentang pengaturan lalu lintas, serta penekanan disiplin dalam penggunaan seragam. Menurut Peltu Didik, penguatan ini penting agar Linmas mampu menjadi mitra strategis dalam menjaga ketahanan lingkungan desa.

Lebih jauh, ia menegaskan peran Linmas sebagai komponen pendukung dalam sistem pertahanan semesta. “Pembelaan negara bukan hanya tugas TNI, tetapi tanggung jawab semua warga negara sesuai kapasitasnya. Linmas memiliki posisi penting dalam menjaga ketahanan masyarakat di tingkat paling dasar,” pungkasnya.

Melalui pembinaan ini, TMMD 125 Bojonegoro tidak hanya menghadirkan pembangunan fisik yang dapat dilihat secara nyata, tetapi juga memperkuat sumber daya manusia desa. Dengan begitu, manfaat program ini diharapkan dapat berkelanjutan, membangun masyarakat yang lebih tangguh, aman, dan berdaya saing di tengah perubahan zaman.

Share :