Home Daerah

Teguh Haryono Siapkan Program Revolusioner: Uang Bulanan untuk Warga dan Modal Usaha untuk Pedagang Pasar

by Media Rajawali - 20 November 2024, 12:14 WIB

Bojonegoro, Jawa Timur – Calon Bupati Bojonegoro nomor urut 1, Dr. Ir. H. Teguh Haryono, MBA, terus memperkuat kedekatannya dengan masyarakat melalui diskusi langsung bersama pedagang pasar tradisional. Dalam acara yang berlangsung pada Selasa (19/11/2024), Teguh menerima berbagai masukan yang nantinya akan menjadi dasar untuk menyusun kebijakan pro-rakyat bersama pasangannya, H. Farida Hidayati, S.H., M.Kn.

Pada kesempatan ini, para pedagang menyampaikan keluhan dan harapan, mulai dari perbaikan fasilitas pasar hingga akses permodalan yang lebih mudah. Salah satu pedagang, Bapak Udin, yang juga tokoh pedagang pasar di Kecamatan Kedungadem, mengutarakan harapannya agar pemerintah ke depan lebih memperhatikan kesejahteraan pedagang.

“Saya berharap tarif lapak ditinjau ulang agar tidak membebani pedagang. Selain itu, kami ingin tempat berdagang yang lebih layak. Saya mendukung penuh Pak Teguh menjadi Bupati Bojonegoro,” ungkap Udin.

Senada dengan Udin, Haji Supri, pedagang lainnya, menyambut baik program Bojonegoro Produktif yang diusung Teguh dan Farida.

“Saya setuju dengan program yang ditawarkan Pak Teguh dan Mbak Farida. Program ini jelas berpihak pada pedagang kecil. Saya yakin keduanya bisa membawa perubahan untuk Bojonegoro,” katanya.

Dalam diskusi tersebut, Teguh Haryono menjelaskan program andalannya, termasuk Kartu Pedagang Produktif Plus (KPP Plus). Program ini dirancang untuk mempermudah akses permodalan bagi para pedagang kecil.

“Kami paham kebutuhan pedagang. Melalui KPP Plus, pedagang bisa mendapatkan permodalan dengan mudah. Diskusi seperti ini membantu saya memahami kondisi dan kebutuhan langsung dari rakyat,” ujar Teguh, yang juga pernah menjabat sebagai Sekjen Persatuan Insinyur Indonesia (PII).

Baca juga:

Tak hanya itu, Teguh juga menegaskan komitmennya untuk menjalankan program unggulan Bojonegoro Klunting. Program ini menjamin seluruh warga Bojonegoro menerima uang bulanan sebagai bagian dari hak atas kekayaan alam daerah.

“Bojonegoro Klunting adalah wujud kepedulian kami. Semua rakyat tanpa terkecuali berhak menikmati hasil kekayaan alam Bojonegoro. Program ini adalah komitmen kami untuk memastikan kesejahteraan seluruh warga,” tegas Teguh.

Program ini mendapat apresiasi dari Eko, salah seorang pedagang pasar di Kedungadem, yang merasa program tersebut benar-benar mencerminkan harapan masyarakat kecil.

“Saya sangat mendukung program Bojonegoro Klunting. Ini baru program yang dibutuhkan rakyat. Jika Pak Teguh dan Mbak Farida memimpin, saya yakin Bojonegoro akan lebih baik lagi,” kata Eko dengan antusias.

Melalui 17 program prioritas yang dirancang, pasangan Teguh-Farida berkomitmen membawa perubahan nyata di Bojonegoro. Dengan moto “Luwih Gemati”, keduanya yakin dapat menciptakan kebijakan yang benar-benar berpihak kepada masyarakat, terutama pedagang kecil dan golongan ekonomi lemah.

Diskusi ini menunjukkan kedekatan Teguh dengan rakyat kecil dan komitmen pasangan nomor urut 1 untuk mewujudkan pemerintahan yang mendengar dan peduli. Jika terpilih, Teguh-Farida berjanji untuk membawa Bojonegoro menjadi lebih sejahtera dan berdaya saing.

(Redaksi)

Share :