BOJONEGORO, Jawa Timur – Dalam persiapan menyambut Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2024, Komandan Kodim (Dandim) 0813 Bojonegoro, Letkol Czi Arief Rochman Hakim, S.E., M.M., kembali menegaskan komitmen TNI pada profesionalitas dan netralitas. Pesan ini ditekankan dalam kegiatan Jam Komandan, Selasa (19/11/2024), di Markas Kodim 0813 Bojonegoro yang dihadiri ratusan prajurit TNI dan Pegawai Negeri Sipil (PNS).
Dalam arahannya yang tegas namun penuh inspirasi, Letkol Arief menyampaikan bahwa netralitas TNI bukan sekadar prinsip, melainkan sebuah tanggung jawab moral dan hukum yang harus dipegang teguh demi menjaga stabilitas keamanan wilayah. Ia memastikan bahwa Kodim 0813 siap mengawal suksesnya Pilkada 2024 dengan integritas tinggi, sebagaimana telah dilakukan pada Pemilu sebelumnya.
“Netralitas dan profesionalitas adalah kunci sukses. Kami, jajaran Kodim 0813 Bojonegoro, berkomitmen untuk berdiri tegak di atas kepentingan bangsa, bukan kepentingan politik tertentu. TNI harus tetap menjadi pelindung rakyat, bukan alat politik,” tegas Letkol Arief.
Dandim juga menekankan pentingnya peran Babinsa dalam menciptakan kondisi wilayah yang tangguh dan kondusif. Sebagai ujung tombak TNI di masyarakat, Babinsa diinstruksikan untuk fokus pada pemberdayaan wilayah pertahanan. Menurutnya, TNI memiliki tanggung jawab untuk menciptakan lingkungan yang stabil dan aman tanpa terlibat dalam politik praktis.
"Setiap anggota TNI dilarang keras terlibat dalam kampanye politik atau memberikan dukungan kepada calon tertentu. Jika ditemukan pelanggaran, sanksi tegas akan diberikan sesuai aturan yang berlaku," lanjutnya.
Dalam kesempatan itu, Letkol Arief juga menyoroti pentingnya netralitas TNI dalam menjaga demokrasi. Ia menegaskan bahwa tugas utama TNI adalah memastikan keamanan dan stabilitas selama tahapan Pilkada berlangsung. Dengan menjaga jarak dari politik praktis, TNI dapat terus menjadi institusi yang dipercaya masyarakat.
Baca juga:
"Kami ingin masyarakat Bojonegoro yakin bahwa TNI adalah mitra mereka dalam menjaga keamanan, bukan pemain di panggung politik. Integritas ini harus selalu kita jaga demi kehormatan institusi dan kepercayaan rakyat," ujarnya dengan penuh keyakinan.
Kegiatan Jam Komandan ini tidak hanya menjadi momen pengarahan, tetapi juga inspirasi bagi seluruh anggota Kodim 0813 Bojonegoro. Pesan-pesan yang disampaikan Dandim memotivasi para prajurit untuk terus menjaga semangat juang dan integritas dalam menjalankan tugas, terutama menjelang agenda nasional seperti Pilkada.
"Tugas kita bukan sekadar menjaga keamanan, tetapi juga menjaga kepercayaan. Saya yakin dengan dedikasi dan disiplin yang kuat, kita dapat membuktikan bahwa TNI adalah simbol kekuatan dan keadilan bagi masyarakat," pungkas Letkol Arief.
Dengan komitmen yang kuat terhadap netralitas dan profesionalitas, Kodim 0813 Bojonegoro optimis dapat memberikan kontribusi nyata dalam mewujudkan Pilkada Serentak 2024 yang aman, damai, dan demokratis.
Kabupaten Bojonegoro pun diharapkan menjadi teladan dalam menyelenggarakan pesta demokrasi yang berkualitas, membawa harapan baru bagi masyarakatnya.
“Melangkah bersama rakyat, TNI untuk negeri.”