BOJONEGORO – SDN Klangon 1 Bojonegoro terus menunjukkan komitmennya dalam membentuk generasi yang tidak hanya cerdas secara intelektual, tetapi juga matang secara emosional dan spiritual. Dua kegiatan unggulan yang dilakukan setiap pagi, yakni penyambutan siswa oleh guru di gerbang sekolah dan pembiasaan sholat Dhuha, menjadi pilar penting dalam penguatan karakter peserta didik.
Tepat pukul 06.30 WIB, para guru berdiri berjajar rapi di depan gerbang sekolah. Dengan senyum tulus dan sapaan hangat, mereka menyambut satu per satu siswa yang datang. Momen ini bukan sekadar formalitas pagi, melainkan wujud nyata dari pendekatan pendidikan yang berpusat pada kasih sayang, perhatian, dan kedisiplinan.
Plt Kepala SDN Klangon 1, Rina Susilowati, menyampaikan bahwa kegiatan penyambutan pagi bertujuan untuk membangun kedekatan emosional antara guru dan siswa. Ini juga menjadi cara awal membentuk suasana belajar yang nyaman dan penuh semangat.
“Kami ingin setiap anak merasa dihargai dan disambut hangat ketika tiba di sekolah. Dari kebiasaan sederhana ini tumbuhlah rasa percaya diri, kedisiplinan, dan kesiapan untuk belajar,” ungkapnya kepada redaksi.
Setelah kegiatan penyambutan, siswa diarahkan menuju ruang kelas atau aula untuk melaksanakan sholat Dhuha berjamaah. Kegiatan ini telah menjadi rutinitas harian sejak tahun ajaran 2020/2021 dan merupakan bagian dari program pembiasaan ibadah yang digagas sekolah.
Baca juga:
Menurut Ibu Rina, pembiasaan sholat Dhuha memiliki dampak yang sangat positif, tidak hanya bagi perkembangan spiritual siswa, tetapi juga dalam membentuk karakter religius dan disiplin.
“Alhamdulillah, wali murid sangat mendukung karena anak-anak dikenalkan dengan sholat sunnah sejak dini. Harapan kami, mereka tumbuh menjadi pribadi yang sholeh dan sholehah, seimbang antara ilmu dunia dan akhirat,” tambahnya.
Respon positif juga datang dari orang tua siswa yang merasa senang dan bangga anak-anak mereka diberi ruang untuk belajar nilai-nilai keagamaan dalam suasana yang menyenangkan. Tidak hanya itu, kegiatan ini juga menjadi media penanaman nilai spiritual yang konsisten dan membumi.
Langkah SDN Klangon 1 ini sejalan dengan visi Dinas Pendidikan Kabupaten Bojonegoro dalam menciptakan ekosistem pendidikan yang berkarakter, religius, dan berbudaya. Selain itu, upaya ini juga mendukung penuh visi Bupati Bojonegoro Setyo Wahono dalam menjadikan Bojonegoro bahagia, makmur, dan membanggakan, dimulai dari penguatan nilai luhur di lingkungan pendidikan dasar.
Dengan semangat kolaborasi antara guru, siswa, dan orang tua, SDN Klangon 1 Bojonegoro membuktikan bahwa pendidikan karakter dapat dibangun dari hal-hal kecil yang dilakukan secara konsisten, mulai dari menyapa dengan senyum hingga bersujud dalam doa.
BUDI MR.ID
