- Oleh : Budi Hartono
Bojonegoro – Suasana penuh semangat menyelimuti halaman SDN Kadipaten 1, Kecamatan Bojonegoro, Minggu (28/9/2025). Sebanyak 390 anggota Pramuka, mulai tingkat siaga hingga penggalang, ambil bagian dalam ujian pengukuhan Pramuka Garuda yang digelar oleh Kwartir Ranting Kecamatan Bojonegoro.
Acara yang berlangsung khidmat sekaligus kompetitif itu menjadi momentum penting bagi generasi muda untuk menguji pengetahuan, keterampilan, serta ketangguhan sikap dan karakter. Wakil Ketua Kwartir Ranting Bojonegoro, Puryanto, menegaskan bahwa ujian ini bukan sekadar seremonial, melainkan pintu masuk menuju predikat tertinggi dalam kepramukaan.
“Adik-adik yang hadir hari ini adalah wakil terbaik dari 33 lembaga pendidikan di Kecamatan Bojonegoro, baik negeri maupun swasta. Mereka menjalani ujian Pramuka Garuda, dan hanya yang memenuhi syarat kecakapan umum maupun khusus yang nantinya akan dikukuhkan,” ujar Puryanto dalam sambutannya.
Baca juga:
Lebih lanjut, ia menjelaskan bahwa seorang Pramuka Garuda dituntut untuk tidak hanya cakap dalam keterampilan teknis, tetapi juga kuat dalam karakter. Ia mencontohkan, keteladanan sejati tampak dari kebiasaan baik yang lahir dari kesadaran diri, seperti melaksanakan ibadah tanpa diperintah atau bangun pagi tanpa dibangunkan orang tua.
“Karakter itu perbuatan baik yang tumbuh dari kesadaran diri, bukan karena disuruh. Harapan kami, setelah melalui ujian ini anak-anak bisa benar-benar menjadi teladan bagi sekolah, keluarga, maupun lingkungannya,” tambahnya.
Ujian ini menguji syarat kecakapan umum (SKU) dan syarat kecakapan khusus (SKK), yang telah dibekalkan oleh para pembina sebelumnya. Hal ini dilakukan untuk memastikan bahwa setiap peserta benar-benar siap meraih predikat Pramuka Garuda.
Jika para peserta lulus ujian, mereka tidak langsung dikukuhkan di sekolah. Pengukuhan resminya nanti akan dilaksanakan di kantor Kwartir Cabang (Kwarcab) Bojonegoro, dan akan dipimpin langsung oleh Ketua Kwarcab Gerakan Pramuka Bojonegoro, Kak Hj. Nurul Azizah, yang juga menjabat sebagai Wakil Bupati Bojonegoro.
Melalui kegiatan ini, Pemerintah Kabupaten Bojonegoro meneguhkan komitmennya dalam memperkuat karakter generasi muda. Sejalan dengan program pendidikan dan kepemudaan, gerakan Pramuka diharapkan menjadi wadah pembentukan pribadi yang mandiri, disiplin, serta siap menghadapi tantangan masa depan.
