Home Daerah

Satgas TMMD 125 Kodim Bojonegoro Bersihkan Sumber Air Ubalan, Dorong Kolaborasi Lingkungan dan Pariwisata

by Media Rajawali - 28 Juli 2025, 14:53 WIB

BOJONEGORO, — Dalam upaya memperkuat kepedulian lingkungan dan mempererat sinergi lintas elemen masyarakat, puluhan personel Satuan Tugas (Satgas) TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-125 Kodim 0813 Bojonegoro melaksanakan aksi bersih-bersih di kawasan wisata alam Sumber Air Ubalan, Desa Soko, Kecamatan Temayang, Minggu (27/7/2025). Kegiatan ini merupakan bagian dari program unggulan Kepala Staf Angkatan Darat (KASAD) serta menjadi sasaran tambahan dalam pelaksanaan TMMD tahun ini.

Dalam kegiatan karya bakti tersebut, Satgas TNI turut melibatkan mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) dari Universitas Bojonegoro (Unigoro) dan Universitas Nahdlatul Ulama Sunan Giri (Unugiri), perangkat desa, dan masyarakat sekitar. Kolaborasi lintas sektor ini diharapkan tidak hanya memperbaiki kondisi lingkungan, tetapi juga memperkuat konektivitas sosial antara TNI dan warga sipil.

Komandan Satuan Setingkat Kompi (SSK) TMMD ke-125, Lettu Inf Setyo Budi, menjelaskan bahwa kegiatan tersebut memiliki tujuan ganda, menjaga kebersihan lingkungan dan memperkuat kebersamaan.

  •  “Harapannya, lingkungan tetap terawat, bersih, dan nyaman untuk masyarakat. Kegiatan ini juga menjadi wadah mempererat silaturahmi sekaligus menyampaikan pesan edukatif tentang pentingnya tanggung jawab kolektif terhadap kebersihan,” ujar Setyo Budi.
  • Lebih jauh, ia menyampaikan bahwa kegiatan ini harus menjadi momentum untuk membentuk budaya hidup bersih dan sehat di tengah masyarakat pedesaan. Menurutnya, perawatan sumber air seperti Ubalan sangat krusial, tidak hanya dari aspek ekologi tetapi juga dari sisi potensi ekonomi dan pariwisata.

Kepala Desa Soko, Mohammad Johan Haryoko, menyampaikan apresiasi atas keterlibatan seluruh elemen, khususnya TNI dan para mahasiswa. Ia berharap inisiatif ini dapat menjadi pemantik bagi dinas terkait untuk mendukung pengembangan pariwisata berbasis potensi alam yang ada di desanya.

Baca juga:

  • “Kami berharap ada perhatian lanjutan, khususnya dari Dinas Kebudayaan dan Pariwisata, untuk mengembangkan potensi wisata di kawasan sumber air dan goa-goa alam Desa Soko,” ungkapnya.

Senada dengan itu, Fajar Ulinuha, koordinator lapangan dari tim KKN Tematik dan Kolaboratif Unigoro, menyoroti pentingnya pengelolaan dan branding destinasi berbasis geo-wisata. Ia melihat peluang besar di balik revitalisasi Sumber Air Ubalan.

  • “Kami sangat berterima kasih atas kolaborasi ini. Peremajaan kawasan sumber air harus dibarengi dengan manajemen yang tepat agar mampu menarik lebih banyak pengunjung dan menggerakkan ekonomi lokal,” tutur Fajar.

Program TMMD ke-125 Kodim 0813 Bojonegoro, yang akan berlangsung hingga 21 Agustus 2025, mengusung tema “Dengan Semangat TMMD Mewujudkan Pemerataan Pembangunan dan Ketahanan Nasional di Wilayah.” Selain kegiatan non-fisik seperti penyuluhan dan pemberdayaan masyarakat, program ini juga menargetkan pembangunan infrastruktur vital.

Sasaran fisik yang dicanangkan mencakup pembangunan jalan beton, rehabilitasi check dam, pembangunan pagar dan musholla sekolah, pembuatan lima titik sumur bor, serta peningkatan kualitas hunian melalui program Rumah Tinggal Layak Huni (Rutilahu) berbasis konsep Atap, Lantai, dan Dinding (Aladin).

Sementara itu, sasaran non-fisik diarahkan untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia melalui kegiatan sosial, edukatif, dan budaya yang bersifat membangun ketahanan masyarakat desa secara berkelanjutan.

Dengan pelibatan aktif dari TNI, masyarakat, dan akademisi, TMMD 125 di Bojonegoro menjadi cerminan kuat kolaborasi lintas sektor demi mewujudkan pembangunan inklusif yang menyentuh langsung kebutuhan dasar warga.

BUDI MR.ID

Share :