- Hadirkan Edukasi, Pengabdian, dan Hiburan bagi Masyarakat
TUBAN – Kwartir Daerah (Kwarda) Gerakan Pramuka Jawa Timur menggelar kegiatan Peningkatan Wawasan Kebangsaan dan Bakti Masyarakat pada 21–22 September 2025. Berlokasi di Taman Abirama dan GOR Rangga Jaya Anoraga, agenda ini memadukan edukasi, pengabdian sosial, serta hiburan rakyat yang dapat diikuti oleh seluruh lapisan masyarakat.
Sedikitnya 2.000 orang terlibat dalam rangkaian kegiatan tersebut. Mereka terdiri atas 300 peserta Wawasan Kebangsaan dari 19 Kwartir Cabang se-Jawa Timur, 700 anggota Pramuka Tuban, serta sekitar 1.000 masyarakat umum. Antusiasme yang tercermin dari jumlah peserta ini sekaligus menegaskan besarnya dukungan terhadap program yang menyatukan nilai kebangsaan, kepedulian lingkungan, dan pemberdayaan ekonomi lokal.
Wakil Ketua Bidang Organisasi dan Hukum Kwarda Jatim, Drs. H. AR. Purmadi, menyampaikan apresiasi mendalam kepada Gubernur Jawa Timur selaku Kamabida, bersama jajaran Pemprov yang senantiasa memberikan dukungan nyata terhadap kegiatan Pramuka. Ia juga mengucapkan terima kasih kepada Bupati Tuban selaku Kamabicab, beserta jajaran yang telah memfasilitasi sekaligus menyambut kegiatan ini dengan penuh kehangatan.
“Terima kasih pula kepada Disperindag Jatim atas dukungan kegiatan bakti sosial, jajaran Forkopimda Tuban, tokoh masyarakat, serta seluruh undangan yang hadir. Kegiatan ini sangat penting sebagai upaya memperkuat wawasan kebangsaan dan menumbuhkan semangat bakti kepada masyarakat,” ujarnya.
Sekretaris Daerah Kabupaten Tuban, Dr. Ir. Budi Wiyana, M.Si, hadir mewakili Bupati Tuban Aditya Halindra Faridzky, S.E. Dalam sambutannya, ia menyampaikan harapan agar kegiatan yang diinisiasi Kwarda Jatim ini memberikan manfaat nyata bagi masyarakat Tuban sekaligus mempererat persaudaraan antar-Pramuka se-Jawa Timur.
Baca juga:
“Atas nama Pemerintah Kabupaten Tuban, kami mengucapkan selamat datang kepada Sekda Provinsi Jawa Timur beserta jajaran serta Kwarda Jatim. Kegiatan ini sarat nilai positif, mulai dari bakti masyarakat, pasar murah, hingga aksi bersih pantai yang juga menjadi ikon wisata Tuban. Pemkab Tuban melalui Pramuka dan OPD terkait pun memiliki agenda serupa, salah satunya lewat Kemah Kebangsaan yang rutin dilaksanakan,” tutur Budi Wiyana.
Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Timur, Adhy Karyono, A.KS., M.AP., yang juga Sekretaris Mabida Gerakan Pramuka Jatim, hadir mewakili Gubernur Khofifah Indar Parawansa yang berhalangan hadir. Dalam pesannya, Khofifah menekankan pentingnya peran Pramuka dalam menjaga persatuan, gotong royong, serta kepedulian sosial di tengah tantangan global.
“Negara kita sedang menghadapi tantangan persatuan yang kian tergerus. Karena itu, Pramuka harus hadir menjaga nilai kebangsaan sekaligus membantu masyarakat. Beberapa program yang telah dijalankan meliputi bantuan rumah tidak layak huni, pasar murah, hingga aksi bersih pantai. Gubernur berharap Pramuka terus menjadi sahabat alam, menjaga kelestarian lingkungan, sekaligus berkontribusi nyata bagi kesejahteraan masyarakat,” tegasnya.
Selama dua hari, beragam kegiatan digelar dan melibatkan langsung masyarakat, antara lain:
- 1. Aksi bersih pantai bersama warga serta penanaman pohon.
2. Pasar murah yang menghadirkan kebutuhan pokok terjangkau dan produk UMKM Tuban.
3. Bakti sosial serta program bantuan bagi warga kurang mampu.
4. Pagelaran seni tradisional berupa ludruk dan campursari khas Jawa Timur, sebagai hiburan sekaligus media edukasi budaya.
Kegiatan yang diprakarsai Kwarda Jatim ini diharapkan menjadi ruang pertemuan antara nilai kebangsaan, solidaritas sosial, kepedulian lingkungan, dan pelestarian budaya daerah.
- “Semoga keterlibatan masyarakat dalam kegiatan ini menjadi momentum memperkokoh semangat kebersamaan, gotong royong, serta kesadaran kolektif untuk menjaga jati diri bangsa,” pungkas Adhy Karyono.
Oleh : Budi Hartono