Boyolali — Dalam rangka mendukung program Ketahanan Pangan Nasional, Babinsa Koramil 12/Simo Kodim 0724/Boyolali, Sertu Darsidi, turun langsung ke sawah untuk membantu para petani. Dengan penuh semangat, ia terlibat dalam proses pencabutan benih padi siap tanam milik Bapak Slamet, salah seorang petani di Dukuh Pantaran, Desa Talakbroto, Kecamatan Simo, Kabupaten Boyolali, Sabtu (7/12/2024).

Aksi pendampingan ini menjadi wujud nyata dukungan TNI dalam mewujudkan swasembada pangan. Selain itu, kegiatan ini juga bertujuan untuk mempererat silaturahmi antara aparat TNI dan masyarakat sekaligus menciptakan ruang interaksi dua arah untuk berbagi informasi dan masukan dari para petani.

Sertu Darsidi menegaskan komitmennya untuk terus mendampingi para petani di wilayah binaannya. Ia menyampaikan bahwa keberadaan Babinsa tidak hanya sebagai pengayom masyarakat, tetapi juga mitra strategis bagi para petani dalam meningkatkan produktivitas dan kesejahteraan.

"Kami akan terus membantu petani, baik dalam masa tanam, panen, maupun menghadapi tantangan di lapangan. Kami ingin para petani tidak sungkan untuk meminta bantuan, karena TNI selalu siap mendampingi dalam situasi apa pun," ujarnya.

Baca juga:

Di sisi lain, Danramil 12/Simo, Kapten Inf Dwi Supriyanto, menegaskan bahwa pendampingan kepada petani adalah bagian dari upaya TNI untuk mendukung pencapaian target produksi pangan nasional. Ia menambahkan bahwa peran aktif Babinsa juga membantu mempercepat masa tanam melalui optimalisasi alat mesin pertanian (alsintan) dan perluasan lahan sawah.

"Kami terus mengimbau para petani untuk memanfaatkan alat dan teknologi yang ada, serta menjaga semangat dalam mempercepat masa tanam. Dengan langkah ini, kami optimis target produksi padi akan tercapai dan memberikan dampak positif bagi kesejahteraan masyarakat," ungkapnya.

Sementara itu, Slamet, petani yang menerima bantuan langsung dari Babinsa, menyampaikan rasa terima kasih atas dukungan yang diberikan.

"Pendampingan ini sangat membantu kami, terutama dalam mempercepat proses persiapan tanam. Kehadiran Babinsa membuat kami merasa lebih termotivasi dan didukung," tuturnya.

Upaya TNI bersama para petani di Boyolali diharapkan dapat terus memberikan kontribusi nyata dalam mewujudkan kemandirian pangan di Indonesia. Kolaborasi antara Babinsa dan petani menjadi bukti bahwa sinergi yang baik dapat membawa perubahan positif bagi masyarakat pedesaan.