Home Nasional

Pemeriksaan Kebuntingan di Pasar Hewan Blora Dongkrak Nilai Jual Sapi Peternak

by Media Rajawali - 03 September 2025, 20:42 WIB

  • Oleh : Budi Hartono 

Blora – Suasana Pasar Hewan Pon, Kabupaten Blora, tampak lebih hidup dari biasanya pada Rabu (3/9/2025). Puluhan peternak berbondong-bondong mengikuti layanan pemeriksaan kebuntingan (PKB) sapi betina produktif yang digelar tim kesehatan hewan dari Dinas Pangan, Pertanian, Peternakan, dan Perikanan (DP4) Blora.

Kegiatan yang dimulai sejak pagi itu berlangsung tertib. Para peternak secara bergiliran membawa sapi-sapi mereka untuk diperiksa, sementara tim medis hewan DP4 telah bersiaga penuh. Sugeng, salah seorang petugas kesehatan hewan DP4, menjelaskan bahwa seluruh tahapan mulai dari pendaftaran, pemeriksaan, hingga pemberian tanda berjalan lancar tanpa hambatan.

Baca juga:

  • “Hasil awal menunjukkan sekitar 40 persen dari total sapi yang diperiksa hari ini dinyatakan positif bunting. Angka ini tentu sangat menggembirakan bagi peternak,” ujar Sugeng.

Temuan tersebut menjadi kabar baik di tengah upaya pemerintah daerah mendorong peningkatan populasi dan produktivitas sapi di Blora. Lebih dari sekadar pemeriksaan kesehatan, program ini juga membawa manfaat ekonomi nyata.

Setiap sapi yang dipastikan bunting diberi tanda berupa stempel khusus di tubuhnya. Stempel ini berfungsi sebagai sertifikasi informal yang memberikan jaminan kepada calon pembeli bahwa sapi tersebut berada dalam kondisi produktif. “Pemberian stempel terbukti meningkatkan nilai tawar sapi di pasaran, karena pembeli lebih percaya dan yakin terhadap kualitas ternak,” tambah Sugeng.

Bagi peternak, dampak ekonomi dari layanan ini dirasakan langsung. Isnu, salah seorang peternak sapi yang hadir, mengaku lega dan gembira setelah sapinya dinyatakan bunting. “Alhamdulillah, sapi saya diperiksa dan ternyata positif bunting. Dengan adanya stempel ini, calon pembeli jadi lebih percaya. Tentu harganya bisa ikut naik, karena sapi bunting jelas lebih bernilai,” tuturnya.

Pelayanan PKB di Pasar Hewan Pon ini menjadi bukti bahwa pendekatan sederhana namun terstruktur dapat membawa manfaat ganda: menjamin kesehatan ternak sekaligus meningkatkan daya saing ekonomi peternak. Di tengah dinamika pasar yang semakin kompetitif, program ini memberi harapan baru bagi keberlanjutan sektor peternakan di Kabupaten Blora.

Share :