Bojonegoro, - Dalam rangka memperingati Hari Sumpah Pemuda ke-96, Komando Distrik Militer (Kodim) 0813 Bojonegoro, bekerja sama dengan Pemerintah Kabupaten Bojonegoro, menyelenggarakan Lomba Kreasi Baris-Berbaris (LKBB) tingkat SMA sederajat se-Pulau Jawa dan Bali. Kompetisi bergengsi ini digelar di Alun-Alun Kabupaten Bojonegoro pada Sabtu (23/11/2024), melibatkan 52 tim dari berbagai daerah seperti Bojonegoro, Tuban, Ngawi, Jombang, dan Cepu.
Acara ini dibuka secara resmi oleh Komandan Kodim (Dandim) 0813 Bojonegoro, Letkol Czi Arief Rochman Hakim, S.E., M.M. Turut hadir Pj. Bupati Bojonegoro, Andriyanto, S.E., M.M., M.A., Ph.D., Kajari Bojonegoro, Muji Murtopo, S.H., M.Hum., Pj. Sekda Bojonegoro, Djoko Lukito, serta sejumlah tokoh penting lainnya.
Dalam pidato pembukaannya, Letkol Arief Rochman Hakim menyampaikan apresiasi mendalam terhadap antusiasme peserta dan dukungan penuh dari berbagai pihak. Ia menegaskan bahwa LKBB tidak sekadar kompetisi, melainkan simbol semangat kebersamaan dan kedisiplinan. “Perlombaan ini menjadi wujud nyata dalam menanamkan nilai-nilai perjuangan, kerja sama, dan kreativitas di kalangan generasi muda,” ujarnya.
Mengangkat tema besar Hari Sumpah Pemuda, Letkol Arief mengingatkan pentingnya melestarikan semangat yang terkandung dalam ikrar para pemuda Indonesia tahun 1928. “Sumpah Pemuda adalah fondasi persatuan kita. Semangat berbangsa, bertumpah darah, dan berbahasa satu harus tetap kita pelihara di tengah tantangan zaman,” katanya.
Ia menekankan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk menghidupkan kembali esensi perjuangan dalam kehidupan sehari-hari. “LKBB ini bukan hanya ajang adu keterampilan, tetapi juga ruang untuk mempererat silaturahmi, menciptakan solidaritas, dan memperkuat jiwa nasionalisme,” tambahnya.
Melalui LKBB, peserta diajak untuk meresapi makna kedisiplinan, kekompakan, dan kerja sama. “Generasi muda adalah pilar masa depan bangsa. Mereka harus tangguh, kreatif, dan mampu menghadirkan inovasi demi kemajuan Indonesia,” tegas Letkol Arief.
Baca juga:
Acara ini dirancang untuk merangsang kreativitas dan semangat juang pemuda di era modern, dengan tetap menjunjung nilai-nilai luhur bangsa. “Kegiatan ini menjadi wadah untuk melatih kemampuan dan menunjukkan potensi terbaik generasi muda. Namun lebih dari itu, ini adalah refleksi semangat kebangsaan yang tak pernah padam,” ungkap Pj. Bupati Bojonegoro, Andriyanto.
Dalam kesempatan ini, Dandim 0813 juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah berkontribusi dalam pelaksanaan LKBB. “Semoga kegiatan ini berjalan lancar dan meninggalkan kesan mendalam bagi semua peserta,” ucapnya.
LKBB di Bojonegoro ini menjadi bukti bahwa generasi muda Indonesia memiliki potensi besar untuk bersinar di kancah nasional maupun internasional. Dengan semangat pantang menyerah dan tekad membangun bangsa, para peserta diharapkan menjadi contoh bagi generasi muda lainnya.
“Selamat berkompetisi! Tunjukkan semangat kalian, junjung sportivitas, dan jadilah generasi yang membanggakan Indonesia,” tutup Letkol Arief.
Ajang ini bukan sekadar perlombaan, tetapi manifestasi dari semangat persatuan, disiplin, dan kreativitas yang relevan dalam menghadapi tantangan masa kini. Dengan menggugah kembali semangat kebangsaan, acara ini menegaskan bahwa generasi muda adalah harapan bangsa, pembawa panji kejayaan Indonesia di masa depan.
Budi Hartono
