Home Daerah

Kapolres Bojonegoro Perkuat Harmoni Kamtibmas Lewat Silaturahmi dengan BKP

by Media Rajawali - 24 September 2025, 18:37 WIB

  • Oleh : Budi Hartono || Sumber Humas Polres Bojonegoro

Bojonegoro – Upaya memperkuat stabilitas keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) kembali ditegaskan jajaran kepolisian. Kapolres Bojonegoro, AKBP Afrian Satya Permadi, SH, SIK, MIK, menggelar silaturahmi bersama para ketua perguruan silat yang tergabung dalam Bojonegoro Kampung Pesilat (BKP) di Gedung AP I Rawi Mapolres Bojonegoro, Selasa (23/9/2025).

Pertemuan yang berlangsung dalam suasana akrab ini mengusung tema Silaturahmi Kamtibmas, sebuah inisiatif untuk merajut sinergi antara kepolisian dan komunitas pencak silat. Tujuannya jelas: membangun kekuatan kolektif dalam menjaga keamanan, sekaligus memperkokoh solidaritas di tengah masyarakat Bojonegoro.

Dalam sambutannya, Kapolres Afrian menekankan bahwa menjaga kamtibmas bukan hanya tugas aparat penegak hukum, melainkan tanggung jawab bersama. Ia menegaskan pentingnya komunikasi dan kerja sama lintas elemen, khususnya antarperguruan silat, guna mencegah gesekan yang berpotensi mengganggu ketentraman publik.

  • “Kamtibmas yang aman dan kondusif merupakan tanggung jawab kita bersama. Semua elemen masyarakat memiliki peran dan tanggung jawab untuk bahu membahu menjaganya,” ujar Kapolres dengan tegas.

Baca juga:

Lebih lanjut, ia menilai peran BKP sangat strategis sebagai mitra kepolisian, terutama melalui fungsi pengamanan swakarsa. Dengan keterlibatan aktif komunitas pencak silat, lingkungan sosial dapat terjaga, baik dari potensi konflik maupun ancaman terhadap ketertiban umum.

Ketua BKP, Wahyu Subakdiono, meneguhkan komitmen jajarannya untuk mendukung sepenuhnya program kepolisian. Ia menyebut menjaga ketertiban bukan sekadar kewajiban, melainkan bentuk pengabdian kepada tanah kelahiran.

  • “Tanah Bojonegoro ini adalah tanah tumpah darah kami. Kalau ada pihak yang ingin merusak, apalagi menyentuh fasilitas umum yang dibangun dari uang rakyat, kami siap menjaga sepenuhnya,” tegas Wahyu yang akrab disapa Kangmas Wahyu.

Ia menambahkan, seluruh perguruan silat di bawah naungan BKP sepakat untuk menjunjung kebersamaan, menjaga kerukunan, serta melestarikan pencak silat sebagai warisan budaya bangsa.

Puncak acara ditandai dengan pembacaan dan penandatanganan Deklarasi Damai BKP oleh Sekretaris BKP, Sasmito Anggoro. Deklarasi ini menjadi simbol nyata persatuan antarperguruan silat sekaligus komitmen memperkuat sinergi dengan kepolisian.

Silaturahmi ini bukan sekadar pertemuan seremonial, tetapi fondasi penting dalam membangun harmoni sosial di Bojonegoro. Kolaborasi kepolisian dan komunitas pencak silat diharapkan mampu melahirkan lingkungan yang aman, tertib, sekaligus menjunjung tinggi nilai budaya serta persatuan di tengah masyarakat.

Share :