- Oleh : Budi Hartono
Blora – Kepolisian Resor Blora mengajak masyarakat untuk kembali menghidupkan tradisi pos keamanan lingkungan (poskamling) sebagai bagian penting dalam menjaga stabilitas keamanan di tingkat desa. Ajakan tersebut disampaikan Kapolres Blora, AKBP Wawan Andi Susanto, dalam kegiatan bertajuk “Ngopi Bareng dan Sambang Satkamling” yang digelar di Pos Kamling RW 01 Desa Jejeruk, Kecamatan Blora, Kamis (11/9/2025) malam.
Dalam pertemuan yang berlangsung hangat bersama warga, Kapolres menekankan bahwa keamanan bukan semata tanggung jawab kepolisian, melainkan juga membutuhkan peran aktif masyarakat. “Saya melihat masyarakat di sini guyub rukun. Semoga kekompakan ini terus terjaga, karena akan sangat membantu dalam menjaga keamanan bersama,” ungkapnya.
Ia menambahkan, sistem keamanan lingkungan atau siskamling terbukti efektif dalam mengantisipasi potensi gangguan ketertiban masyarakat. Dengan adanya partisipasi warga, kata Kapolres, Desa Jejeruk dan wilayah Blora pada umumnya diharapkan tetap aman dan kondusif. “Mari kita bersama-sama menjaga kondusifitas Kabupaten Blora dan jangan mudah terprovokasi oleh ajakan negatif yang beredar di media sosial,” imbuhnya.
Baca juga:
Acara tersebut turut dihadiri Waka Polres Blora Kompol Slamet Riyanto, sejumlah Pejabat Utama Polres, Forkopimcam, Kepala Desa Jejeruk, Sri Purnawati, serta para tokoh masyarakat setempat. Kehadiran unsur pimpinan kepolisian di tengah warga menjadi bagian dari upaya pemeliharaan keamanan dan ketertiban masyarakat (Harkamtibmas) secara langsung.
Kepala Desa Jejeruk, Sri Purnawati, menyambut baik kunjungan tersebut. Ia menuturkan rasa bangganya karena Bhabinkamtibmas dan Babinsa desa turut aktif dalam kegiatan ronda. “Alhamdulillah, di Desa Jejeruk RW 1 terdapat tujuh RT dan seluruhnya sudah memiliki pos kamling,” ujarnya.
Sebagai bentuk dukungan konkret, Polres Blora menyerahkan perlengkapan sarana dan prasarana untuk tujuh pos kamling di desa tersebut. Bantuan itu diharapkan memperkuat fasilitas warga dalam menjalankan ronda malam.
Kegiatan ditutup dengan sesi tanya jawab yang melibatkan masyarakat. Sejumlah topik dibahas, mulai dari cara menjaga keamanan lingkungan, ketertiban lalu lintas, hingga prosedur pengurusan surat-surat kendaraan bermotor seperti SIM dan STNK.
Dengan pendekatan yang humanis dan berbasis partisipasi warga, langkah Polres Blora menghidupkan kembali budaya poskamling diharapkan menjadi fondasi kuat dalam menciptakan lingkungan yang aman, harmonis, dan tangguh menghadapi tantangan keamanan di era digital.
