Bojonegoro, 2 Februari 2025 – Hujan deras yang mengguyur Bojonegoro sejak pagi hingga sore ini tanpa henti membawa dampak beragam bagi masyarakat. Hingga pukul 14.20 WIB, hujan masih turun dengan intensitas tinggi, membuat sebagian warga mulai khawatir akan potensi banjir dan genangan air di sejumlah titik rawan.
Cuaca ekstrem seperti ini bukan pertama kali terjadi di Bojonegoro. Beberapa tahun terakhir, hujan deras yang berlangsung lama sering kali menyebabkan kenaikan debit Sungai Bengawan Solo dan banjir di daerah bantaran sungai. Kondisi ini mengingatkan masyarakat akan perlunya mitigasi dini, baik oleh pemerintah daerah maupun warga, untuk mengantisipasi kemungkinan terburuk.
Di sisi lain, hujan yang berkepanjangan juga menjadi berkah bagi para petani. Persawahan yang mengandalkan pasokan air hujan mendapatkan manfaat dari curah hujan tinggi, terutama di musim tanam seperti sekarang. Namun, jika hujan terus berlanjut tanpa jeda, ada risiko gagal panen akibat genangan air yang terlalu lama.
Baca juga:
Warga berharap pemerintah daerah sigap dalam mengantisipasi dampak negatif dari curah hujan tinggi ini. Drainase kota yang baik, pemantauan debit air sungai, serta kesiapsiagaan tim penanggulangan bencana menjadi kunci agar hujan deras tidak berujung bencana.
Sementara itu, BMKG telah mengeluarkan peringatan dini mengenai potensi cuaca ekstrem dalam beberapa hari ke depan. Masyarakat diimbau untuk tetap waspada dan memperhatikan informasi terbaru dari pihak berwenang.
Hujan memang rahmat, tetapi jika turun tanpa henti, ia bisa berubah menjadi ujian. Kini, kesiapan dan kepedulian bersama menjadi kunci agar Bojonegoro tetap aman di tengah guyuran hujan.
REDAKSI