Bojonegoro, 18 April 2025 — Perusahaan Umum Daerah Air Minum (Perumda AM) Tirta Buana Kabupaten Bojonegoro mengumumkan penghentian sementara produksi air bersih di Instalasi Kajangan, menyusul kekeruhan air akibat banjir yang melanda kawasan tersebut.
Instalasi Kajangan, yang berfungsi sebagai fasilitas pengolahan dan distribusi air bersih bagi masyarakat, terpaksa menghentikan operasional pompa produksi mulai pukul 18.30 WIB hingga waktu yang belum ditentukan. Penghentian ini dilakukan guna menjaga kualitas air yang disalurkan kepada pelanggan.
Adapun wilayah yang terdampak langsung adalah Kecamatan Kedungadem dan Kecamatan Sugihwaras. Warga di kedua kecamatan ini diperkirakan akan mengalami gangguan sementara dalam pelayanan air bersih.
Dalam pernyataan resminya, PDAM Tirta Buana menyampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan yang terjadi, serta menghimbau masyarakat untuk menghemat penggunaan air selama masa penghentian layanan berlangsung.
Baca juga:
"Langkah penghentian produksi ini merupakan tindakan darurat demi menjaga standar kesehatan dan keamanan distribusi air kepada masyarakat. Operasional akan segera dipulihkan begitu kondisi sumber air kembali normal," bunyi keterangan resmi PDAM.
Sebagai informasi, Instalasi Kajangan merupakan salah satu unit pengolahan air utama di Kabupaten Bojonegoro, yang mengambil air baku dari mata air alami untuk kemudian diproses menjadi air layak konsumsi.
Untuk pertanyaan lebih lanjut, pelanggan dapat menghubungi layanan pelanggan PDAM Kabupaten Bojonegoro melalui WhatsApp di 0813 5959 1154 atau melalui media sosial resmi.
Gangguan ini menjadi pengingat akan pentingnya mitigasi terhadap perubahan kondisi alam, dan pentingnya menjaga ekosistem sumber air di tengah perubahan iklim yang semakin dinamis.
Budi Hartono