Boyolali – Dalam rangka mendukung kelancaran aktivitas pertanian di wilayah binaannya, Babinsa Desa Pentur, Sertu Supardi dari Koramil 12/Simo Kodim 0724/Boyolali, melaksanakan kegiatan komunikasi sosial (Komsos) sekaligus pemeriksaan saluran irigasi bersama para petani setempat, Selasa (3/12/2024).
Kegiatan tersebut bertujuan memastikan saluran air irigasi berfungsi optimal untuk mendukung kebutuhan lahan pertanian di Desa Pentur, Kecamatan Simo. Sertu Supardi menekankan pentingnya kelancaran irigasi bagi produktivitas pertanian.
“Ketersediaan dan kelancaran irigasi sangat berpengaruh terhadap hasil panen. Jika aliran air terganggu, produktivitas pertanian bisa menurun. Kami bersama petani terus melakukan pemeriksaan agar potensi masalah dapat segera ditangani,” ujar Supardi.
Babinsa juga menjelaskan bahwa perubahan cuaca yang tidak menentu memerlukan perhatian ekstra. Oleh karena itu, dirinya bersama Penyuluh Pertanian Lapangan (PPL) dan Ketua Kelompok Tani (Kapoktan) rutin melakukan koordinasi untuk memastikan kebutuhan pertanian terpenuhi.
Baca juga:
“Kami menghimbau para petani agar segera mengolah lahan pertanian. Hal ini penting untuk menjaga keberlanjutan hasil panen dan mendukung target swasembada pangan nasional,” tambahnya.
Salah satu petani, Suyanto, mengapresiasi langkah Babinsa yang aktif terjun ke lapangan membantu para petani. Menurutnya, kehadiran TNI memberikan motivasi sekaligus solusi bagi berbagai kendala pertanian, termasuk pengelolaan irigasi.
“Kami merasa terbantu dengan perhatian Babinsa. Masalah-masalah seperti tersumbatnya saluran air bisa segera diatasi bersama,” ungkap Suyanto.
Selain pemeriksaan saluran irigasi, Babinsa juga memberikan penyuluhan singkat kepada para petani mengenai pentingnya penggunaan teknologi dan metode pertanian yang sesuai untuk menghadapi tantangan perubahan iklim.
Kegiatan ini merupakan bentuk sinergi antara TNI dan masyarakat dalam mendukung ketahanan pangan di tingkat lokal. Dengan langkah proaktif seperti ini, diharapkan produktivitas pertanian di Boyolali dapat terus meningkat, sekaligus memperkokoh ketahanan pangan nasional.
