Bojonegoro – Jajaran Bintara Pembina Desa (Babinsa) Koramil 05/Dander, Kodim 0813 Bojonegoro, melaksanakan pemantauan intensif terhadap operasional Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Mitra Mandiri Badan Gizi Nasional (BGN) di Jalan Raya Dander, Desa Mojoranu, Kecamatan Dander, Kabupaten Bojonegoro, Senin (24/2/2025).
Dalam rangka mendukung kelancaran program strategis nasional "Makan Bergizi Gratis" (MBG) yang digagas oleh Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto, Babinsa tidak hanya memantau jalannya distribusi makanan bergizi, tetapi juga secara aktif mendampingi proses penyaluran hingga menjangkau ribuan siswa di Kecamatan Dander.
Serda M. Alfinur, Babinsa Desa Ngraseh, menegaskan bahwa keterlibatan pihaknya bertujuan memastikan program ini berjalan lancar dan tepat sasaran. "Kegiatan ini kami lakukan untuk menjamin kelancaran distribusi makanan bergizi kepada para siswa. Ini adalah bentuk komitmen kami dalam mendukung upaya pemerintah meningkatkan gizi dan kesehatan generasi muda, khususnya di wilayah Kecamatan Dander," ujar Serda M. Alfinur.
Baca juga:
Sejak mulai beroperasi pada 17 Februari 2025, SPPG Mitra Mandiri BGN Mojoranu secara konsisten menyajikan 2.961 porsi makanan bergizi setiap hari. Sasaran program meliputi siswa di 38 lembaga pendidikan yang terdiri dari PAUD, TK, SD, SMP, SMA, dan sederajat di Desa Mojoranu, Ngraseh, dan Sendangrejo. Antusiasme tinggi tampak di kalangan para pelajar yang menyambut hangat inisiatif tersebut. Menu yang disajikan hari ini meliputi nasi, ayam mentega, tahu kecap, tumis sawi dan wortel, serta buah pisang.
Secara terpisah, Pasiter Kodim 0813 Bojonegoro, Lettu Kav Sujirman, mengungkapkan bahwa empat SPPG Mitra Mandiri BGN di wilayah Bojonegoro telah menjangkau total 11.955 penerima manfaat. Cakupan tersebut terdiri atas pelajar, balita, ibu hamil, dan ibu menyusui, dengan masing-masing layanan berada di SPPG Taman Rajekwesi dan SPPG Kalijogo di Kecamatan Bojonegoro, serta SPPG Mojoranu di Kecamatan Dander dan SPPG Bandungrejo di Kecamatan Ngasem.
Lettu Kav Sujirman menegaskan bahwa program MBG mencerminkan sinergitas antara TNI, pemerintah, dan masyarakat dalam menciptakan generasi muda yang sehat dan berdaya saing. "Kami memberikan dukungan penuh terhadap program ini karena memiliki dampak signifikan dalam memastikan anak-anak mendapatkan asupan gizi yang seimbang. Dengan gizi yang tercukupi, mereka akan tumbuh menjadi generasi yang sehat, cerdas, dan siap menghadapi tantangan masa depan," tegasnya.
Ia berharap keterlibatan aktif Babinsa dalam mendampingi program ini dapat memperlancar pelaksanaannya dan memberikan dampak jangka panjang bagi peningkatan kualitas kesehatan masyarakat di Kabupaten Bojonegoro. "Kami percaya, melalui kerja sama yang solid antara TNI dan seluruh elemen masyarakat, program ini akan memberikan manfaat nyata bagi generasi mendatang," pungkas Lettu Kav Sujirman.
REDAKSI